Dikutip dari TIME, Ahli ilmu kerajaan Eropa dan Inggris, Koenig kemudian menganalisa kejadian tersebut.
Koenig menyebutkan kemungkinan besar Pangeran Harry memang sengaja tidak memberikan gelar kepada putranya.
"Ini sepertinya memang kemauan mereka agar anaknya mendapatkan hidup yang normal," kata Koenig.
Baca Juga : Selamat! Meghan Markle dan Pangeran Harry Resmi Jadi Orang Tua
Kalau Pangeran Harry ingin putra pertamanya dikenal hanya dengan nama Archie tanpa gelar, artinya ini merupakan sinyal tanda mereka ingin privasi yang lebih.
Akibatnya, Archie kemungkinan besar tidak akan mendapat 'jatah' tahta di kerajan Inggris.
Kerajaan Inggris yang masih menganut sistim matriarki ini sempat terkejut masalah ini.
Baca Juga : Pangeran Harry Unggah Foto Hari Bumi, Tak Disangka Ada Fakta Miris di Baliknya
Disebut-sebut, tidak adanya gelar kerajaan di nama Archie bukan merupakan keputusan dari Ratu Elizabeth II yang juga merupakan kepala rumah tangga.
"Ratu sepertinya tidak suka dengan keputusan ini," ungkap Koenig.
"Tapi dia (Ratu Elizabeth II) cukup paham apa yang Pangeran Harry dan Meghan Markle inginkan."
Source | : | Instagram,Time,Metro |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |