"Naudzubillahiminzalik kalau ada misalnya kayak down syndrom, atau ada penyakit penyakit lainnya, dari lahir kita udah deteksi," ungkap Kartika Putri.
"Aku izin sama Habib 'bib kenapa nggak ya' biar lega. Karena sejauh ini masih deg degan gitu. Kayak pengaruh nggak ya virus yang kemarin, kenapa-kenapa nggak ya," lanjutnya.
Alasan Kartika Putri tak memilih tanah air untuk pengecekan calon kandungannya karena di Indonesia dianggap belum mumpuni melakukan pengecekan kromosom secara langsung.
Baca Juga : Idolakan Chris Hemsworth, Kartika Putri Ingin Anaknya Miliki Mata Biru Seperti Sang Aktor
Selain itu, dirinya biasanya juga tak bisa merasa puas mendengar penjelasan yang disampaikan oleh pihak rumah sakit di Indonesia.
Di mana penjelasan pihak rumah sakit tersebut biasanya justru terkesan membuat dirinya merasa sangat khawatir, karena tak bisa memuaskan pengetahuannya tentang kondisi calon anaknya.
"Di Indonesia percuma karena dikirim ke Singapura juga, jadi kenapa nggak langsung ke Singapura, dan belum nemuin referensi rumah sakit yang tepat banget, ada aja minusnya," beber Kartika.
Kalau di sana lebih masuk aja, kalau di Indonesia kurang aja. Ada aja kayak cara penyampaiannya kurang, kadang suka bikin down dan panik," ungkap Kartika Putri.
Akhirnya Kartika Putri pun memutuskan untuk melakukan pengecekan kromosom di Singapura.
Hal ini lantaran dirinya tak ingin adanya rasa tak puas mengenai penjelasan kondisi kehamilannya yang justru membuat dirinya kepikiran secara berlebihan.
(*)
Larang Ayah Rozak Jadi Calon Wali Kota Depok, Ayu Ting Ting Ngaku Tolak Tawaran Terjun ke Dunia Politik, Ternyata ini Alasannya
Penulis | : | Rissa Indrasty |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |