Para warga yang tinggal di kolong jembatan harus rela tinggal di antara tumpukan sampah.
Tak hanya itu, para warga juga harus berebut sumber penerangan.
Baca Juga: Akhirnya! Lucinta Luna Bersedia Ungkap Nama Aslinya, Siapa?
Di tengah keterbatasan wilayah, para warga di kolong jembatan masih memiliki musala, sebagai tempat beribadah umat muslim.
Berbeda dari tempat ibadah yang lain, kondisi musala di kolong jembatan jauh lebih kecil, sederhana, dan minim penerangan.
Bahkan sinar matahari tidak bisa menembus masuk dan menerangi ruangan musala.
Musala milik warga di kolong jembatan ini didominasi warna kuning dan hijau.
Pada kesempatan tersebut, Yayasan Rumah Priwit mengajak anak-anak yang tinggal di sekitar Jembatan 3 ngabuburit sambil belajar. (*)
Gagal Move On dan Tak Terima sang Mantan Pacar Sudah Punya Kekasih Baru, Pria Ini Culik sang Wanita tapi Keciduk Polisi, Begini Akhirnya
Penulis | : | Grid Reporter |
Editor | : | Nurul Nareswari |