Oleh karena itu, perbanyak minum air, dan hindari minum-minuman beralkohol seperti bir, dan minuman manis, karena minuman yang mengandung polisakarida dan asam fosfat menyebabkan peningkatan kalsium urin.
Baca Juga: Satu Desa di Jeneponto Terserang Wabah Penyakit Misterius, Sudah Tewaskan 3 Orang Warga
Makan daging mengandung sejumlah besar perkusor strotium dan barium yang dapat dimetabolisme dalam tubuh, dikonversi menjadi asam urat, dan diekstraksikan ke dalam urin.
Asam urat yang tinggi mampu meningkatkan prespitasu oksalat dalam urin, yang dapat menyebabkan atau mempercepat pembentukan batu kalsium oksalat.
Baca Juga: 10 Tahun Nyaris Mati Karena Penyakit Langka, Wanita ini Selamat Berkat Obat Kuat Pria
Setelah 4-5 jam setelah makan, adalah periode puncak ekskresi kalsium dalam tubuh manusia.
Jika Kamu makan malam terlalu larut, atau sering makan tambahan ketika malam, kalsium akan datang saat Kamu sedang tidur, dan air seni tidak bisa dikeluarkan pada waktunya.
Pada saat ini, sejumlah besar kalsium dalam urin akan mengendap dan urin yang mengandung kalsium terkonsentrasi cenderung membentuk batu.
Baca Juga: Waspada 5 Penyakit ini Rawan Menyerang Kamu di Usia 20-an
Beberapa orang takut bahwa tubuh mereka kekurangan kalsium, sehingga mereka minum susu sepanjang hari dan masih menambahkan suplemen kalisum.
Akibatnya ada kelebihan suplemen kalsium, yang tidak bisa diserap oleh tubuh, hal itu bereaksi dengan asam oksalat untuk membentuh batu. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari online dengan judul, “Dokter Keluarkan 56 Batu dari Ginjal Bocah 9 Tahun Ini, Petugas Medis Ungkap 5 Penyebabnya!”
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |