Grid.ID - Batu Bleneng di Tol Cipali menyisakan sebuah kisah misteri yang populer di masyarakat.
Tak cuma warga setempat, misteri Batu Bleneng di Tol Cipali ini juga akrab di telinga para pemudik yang melintas di KM 181-182 ruas tol.
Bukan soal penampakan atau kecelakaan mobil, misteri Batu Bleneng di Tol Cipali ini menyisakan isu sejarah berdarah berupa korban jiwa, hingga mitos soal sumbat mata air raksasa.
Mungkin bagi kamu yang bukan warga Jabodetabek masih merasa asing dengan wilayah Tol Cipali.
Tol Cipali atau Cikopo-Palimanan biasanya dilalui para pemudik dari dan ke arah Jabodetabek.
Jika melintasi wilayah tol ini dari arah Jabodetabek, coba perhatikan sisi sebelah kanan saat memasuki kilometer 181-182.
Baca Juga: Fotonya Viral, Begini Kisah Bripa Wawan, Polisi yang Tertidur Setelah Bertugas di Tol Cipali
Sementara itu, jika menuju Jabodetabek bisa memperhatikan di arah kiri jalan.
Kamu akan melihat tebing tinggi yang dibelah untuk jalan tol sepanjang kira-kira 300 meter.
Di tebing itu kamu akan melihat batu besar yang bertengger di pinggir tol.
Baca Juga: Kabar Duka! Paman Aura Kasih Kecelakaan Lalu Lintas di Tol Cipali
Itulah Batu Bleneng yang selama ini dianggap warga sebagai batu keramat karena tak bisa dipindah, digeser, apalagi dihancurkan.
Batu Bleneng dipercaya sebagai 'biang kerok' konstruksi jalan tol di wilayah tersebut dibuat berkelok-kelok seperti letter S.
"Gunung yang tinggi bisa dibelah untuk jalan tol, tapi batu itu tidak bisa," ujar seorang warga yang bernama Romli ketika ditemui oleh Tribunnews di awal jalan Tol Cipali dioperasikan.
Baca Juga: Pemudik Tabrak Dua Petugas Tol Cipali Hingga Meninggal, Begini Kronologinya
Dalam artikel yang kemudian dipublikasikan kembali di Tribun Jabar, konstruksi jalan yang berkelok tersebut hanya ada di KM 181-182 ini.
Lokasi Batu Bleneng ini sendiri berada di Desa Walahar, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.
Batu Bleneng ini bertengger di bukit yang disebut warga Walahar sebagai Gunung Salam.
Baca Juga: Bus Pengangkut Pemudik Alami Kecelakaan Beruntun di Tol Cipali
Banyak warga termasuk Romli yang percaya dengan kisah mistis yang menyelimuti Batu Bleneng.
Batu Bleneng dipercaya memiliki kekuatan gaib sehingga tak bisa dipindahkan apalagi dihancurkan.
Sempat ada cerita ketika pekerja proyek jalan tol mencoba memindahkan dan menghancurkan Batu Bleneng menggunakan alat berat, namun justru menyisakan kisah berdarah.
Baca Juga: Hotman Paris Bicara Tentang Mobil Lexus Miliknya yang Ringsek di Jalan Tol Cipali
Upaya yang selalu gagal malah berujung isu adanya korban jiwa pada kecelakaan kerja.
Kabarnya, operator alat berat yang digunakan untuk memindahkan Batu Bleneng meninggal dunia setelah nekat melanjutkan proses pemindahan.
Misteri Batu Bleneng tak cuma sampai situ saja.
Baca Juga: Bikin Baper Lagi, Song Hye Kyo Pamer Foto Bulan Madunya, di Tol Cipali nih?
Warga juga ada yang percaya bahwa Batu Bleneng ini merupakan sumbat mata air raksasa.
Jika batu dipindahkan, maka air akan menyembur tanpa henti.
Kala tim Tribunnews mencoba menelusuri jalan setapak di punggung Gunung Salam, terdapat 10 makam yang berada di dekat Batu Bleneng.
Ada pula sebuah gubuk yang menempel di Batu Bleneng.
Bukan bermaksud untuk mengganggu konsentrasi kamu yang mudik dari atau ke arah Jabodetabek, tapi jika memang penasaran coba pelankan laju kendaraan di KM 181-182 ini.
Namun kamu juga harus berhati-hati, pasalnya permukaan jalan di ruas Tol Cipali rupanya masih banyak yang bergelombang.
Baca Juga: 15 Fakta Lahirnya Bayi di Tol Cipali, Mulai Nomer 7 Jadi Pemicu Keterlibatan Kasat Lantas AKP Arman
Bahkan menurut pemberitaan yang dimuat di Kompas.com, ada beberapa titik lokasi yang terdapat tambal sulam.
Jalan bergelombang di Tol Cipali ini akan bisa dirasakan hingga menuju Brebes Barat, tepatnya di KM 262.
Kamu percaya dengan misteri dan mitos Batu Bleneng di Tol Cipali ini? (*)
Larang Ayah Rozak Jadi Calon Wali Kota Depok, Ayu Ting Ting Ngaku Tolak Tawaran Terjun ke Dunia Politik, Ternyata ini Alasannya
Source | : | Kompas.com,Tribun Jabar |
Penulis | : | Andika Thaselia |
Editor | : | Andika Thaselia |