Ia mengatakan bisa saja ia menggunakan transportasi kapal laut untuk menghemat biaya, tapi waktu libur yang ia milii tidaklah banyak.
Sehingga daripada menghabiskan biaya yang ia punya untuk mudik ke kampung halaman, lebih baik uang itu Praka Akhmad Ramzi kirimkan untuk keluarga di kampung.
“Kalau mudik dengan pesawat udara, biayanya tinggi sekali, sementara kalau menggunakan kapal laut membutuhkan waktu sekitar 3 hari.
Karena waktu cuti (6 hari kerja) serta biaya transportasi yang mahal apalagi saya sudah berkeluarga dan memiliki 2 orang anak, lebih baik biaya mudik saya kirimkan untuk keluarga di Lombok,” jelas Akhmad.
Terkait dirinya yang tak bisa sering-sering mudik, Akhmad Ramzi bersyukur keluarganya mau memahami keadaannya.
Menurut Akmad, baik dirinya maupun keluarganya menganggap bahwa menjadi prajurit merupakan kebanggaan sekaligus kehormatan.
Baca Juga: Inspirasi Baju Gamis Syar'i ala Zaskia Sungkar Untuk Tampil Santun Saat Lebaran
Sehingga kondisi seperti ini sudah menjadi konsekuensinya sebagai prajurit dan bukan masalah yang besar baginya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh rekannya yang lain, Serka Didi Isman yang berasal dari Kalimantan Utara.
Lantaran biaya mudik yang tinggi, Serka Didi Isman memilih untuk tidak pulang kampung dan menyisihkan uang yang ia punya untuk dikirimkan kepada keluarga di kampung.
Baca Juga: Intip Penampilan Rumahan Ani Yudhoyono Semasa Hidup Mulai dari Masak hingga Momong Cucu
“Karena biaya transportasi mahal, lebih baik tidak mudik dan uangnya digunakan untuk membiayai adik-adik.
Ini sudah menjadi kewajiban saya, sekaligus wujud bakti kepada orang tua,” ungkap Serka Didi Isman seperti yang dikutip Grid.ID dari laman resmi TNI AD.
Menurut Serka Didi Isman, berkumpul dengan keluarga di momen hari raya memang penting tetapi membantu keluarga itu lebih utama.
Baca Juga: Penampilan Menteri Susi Pudjiastuti saat Hadiri Wisuda Putranya Curi Perhatian
"Saat lebaran, pasti kita semua ingin berkumpul bersama keluarga.
Namun bagi saya, yang utama adalah keberadaan kita bisa membantu orang tua dan keluarga itu yang paling utama,” pungkas Serka Didi Isman.
(*)
5 Arti Mimpi Melihat Sekte Aliran Sesat, Jangan Sepelekan, Bisa Jadi Tanda Peringatan!
Source | : | Instagram,tniad.mil.id |
Penulis | : | Tata Lugas Nastiti |
Editor | : | Tata Lugas Nastiti |