Andry menyarankan, para pengemudi bisa membagi waktu lama perjalanan plus waktu istirahat sepanjang perjalanan.
"Disarankan dua jam sekali beristirahat. Maksimal sehari 10 jam perjalanan," ucap Andry.
Baca Juga: Antisipasi Arus Balik Lebaran, KAI Tambah Kereta dari Surabaya ke Malang dan Jakarta
Waktu istirahat sebelum berpergian wajib dipenuhi.
Salah satu contoh, minimal tidur enam jam terpenuhi.
"Ini nantinya bergantung ke perjalanan. Istirahat cukup tidak rentan diserang kantuk dan lelah. Jaga emosi juga lebih mudah".
Baca Juga: Awas! Tanggal 20 Juni Puncak Arus Balik 2018, Ini Loh Alasannya
"Terpenting selama perjalanan taat dan patuh peraturan lalu lintas serta kendaraan dalam kondisi layak jalan," ucap Andry.
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Andriana Oky |
Editor | : | Andriana Oky |