Laporan Wartawan Grid.ID, Ruhil I. Yumna
Grid.ID - Seorang wanita menikam kekasihnya sendiri lantaran kesal sang kekasih melarangnya membawa pakaian terlalu banyak untuk liburan.
Melansir dari Mirorr, wanita berusia 50 tahun ini menikam kekasihnya, Gary Moore, karena kesal saat melihat kekasihnya menurunkan beberapa barang yang dia kemas di mobil mereka.
Polisi datang ke rumah pasangan itu di Middleton, Greater Manchester, karena mendapat panggilan bahwa seorang pengemudi berdarah di lengan kirinya.
Mendapati polisi datang ke rumahnya, Lesley Bradbury, nama wanita itu, justru mengatakan bahwa kekasihnya pantas mendapatkan luka itu.
"Dia pantas mendapatkannya!" teriak Lesley Bradbury.
Korban dirawat karena luka-lukanya, tetapi diduga kini Gary Moore telah pulih sepenuhnya.
Pengadilan mendengar bahwa Lesley Bradbury menyerang kekasihnya karena dia menderita kondisi kesehatan mental yang menyebabkan dia senang menimbun barang.
Baca Juga: Siswi SMP yang Tewas Ditikam Saat Pulang Sekolah Sempat Kirim Pesan ini Pada Sang Kakak!
Lesley Bradbury awalnya didakwa atas tuduhan melakukan kekerasan, tetapi jaksa menerima permohonan rasa bersalahnya.
Ia akhirnya diberi hukuman penjara 12 bulan.
Dia juga diperintahkan untuk menyelesaikan 30 hari persyaratan kegiatan di pusat rehabilitasi.
Gary Moore menolak untuk memberikan pernyataan kepada polisi.
Diduga pasangan itu masih bersama hingga sekarang.
Tidak ada perincian tentang perawatannya yang diberikan ke pengadilan dan beberapa rincian penikaman diberikan pada persidangan.
Kasus ini tertunda karena kekhawatiran tentang Bradbury melanjutkan hubungannya dengan Moore.
Insiden itu sendiri terjadi pada pukul 10.30 malam pada tanggal 29 Desember tahun lalu ketika pasangan itu sedang bersiap-siap untuk liburan tahun baru.
Jaksa Jonathan Turner mengatakan,"Polisi datang ke rumah Bradbury bersama dengan pasangannya dan dia berada di luar. Dia memiliki luka tusukan dua inci ke lengan kirinya.
Jaksa Jonathan Turner mengatakan, Bradbury juga ingin melakukan bunuh diri saat melakukan penikaman.
"Terdakwa telah menikamnya dengan pisau setelah kekasihnya memindahkan beberapa barang miliknya dari mobil yang mereka bawa untuk liburan. Bradbury berkata kepada polisi bahwa kekasihnya pantas mendapatkannya dan dia ingin bunuh diri," ujar Jonathan Turner.
"Tidak ada keluhan dari pengadu. Dia berharap ada pembaharuan dalam hubungan," lanjutnya.
Richard English, pengacara Bradbury, menyampaikan kesehatan mental terdakwa menjadi faktor terjadinya kejadian ini.
"Masalah kesehatan mental menjadi penyebab pelanggaran yang dilakukan oleh terdakwa. Dan jika terdakwa baik-baik saja ini tidak akan terjadi," jelasnya.
Hakim Pengadilan Paul Lawton yang mengatakan pada persidangan sebelumnya bahwa Bradbury tidak akan dipenjara.
Dalam persidagan itu, Paul Lawton menyampaikan pemakluman atas tindakan Bradbury.
"Anda memang memiliki kelainan psikologis yang menyebabkan Anda menimbun barang dan Anda perlu melindungi barang-barang itu dengan cara yang tidak masuk akal sehingga Anda menikamnya dengan pisau," ujar Paul Lawton.
"Tapi itu tidak mengurangi kesalahanmu - pisaunya bisa masuk ke dada dan itu bisa menjadi skenario yang berbeda," lanjutnya.
Baca Juga: Lupa Bawa Titipan Ayam Goreng untuk Istri Tercinta, Seorang Suami Tewas Ditikam Istrinya
Paul Lawton juga memperingatkan, tindakan yang dilakukan oleh Bradbury tetap mendapat hukuman yang setimpal.
(*)
5 Shio Paling Mudah Terpengaruh Teman, Tindakan Sering Bukan Hasil Proses Berpikir Sendiri
Source | : | Mirror |
Penulis | : | Ruhil Yumna |
Editor | : | Deshinta Nindya A |