Bayi 7 bulan harus tewas kelaparan usai diabaikan kedua orangtuanya yang tak pulang ke rumah selama seminggu.
Mengutip The Korea Times, pasutri muda bernama Cho (21) dan Gyeon (18) ditangkap petugas kepolisian setempat karena telah dianggap telah lalai merawat anaknya.
Berdasarkan keterang saksi dan rekaman CCTV, Cho dan Gyeon pergi dari rumah selama enam hari, dari Sabtu (25/5/2019) hingga Jumat (31/5/2019).
Baca Juga: Gara-gara Sepeda Motor, Pemuda di Belitung Tega Habisi Nyawa Pasutri yang Ternyata Kakek Neneknya
Setelah diperiksa, ternyata pasangan yang menikah muda ini sempat bertengkar sebelum meninggalkan rumah selama seminggu.
Sayangnya, keduanya memilih untuk tidak pulang karena menganggap pasangannya sudah kembali ke rumah untuk merawat bayi.
Mayat bayi pertama kali ditemukan oleh ayah Gyeon pada Minggu (2/6/2019), yang datang ke rumah karena tak bisa menghubungi Cho dan Gyeon.
Ketika ditemukan, kondisi jenazah sang bayi penuh luka goresan di kepala, kaki dan tangan, diduga akibat anjing peliharaan yang turut diabaikan pasutri muda itu.
Baca Juga: Pasutri di Inggris Dipenjara Karena Memaksa Anaknya untuk Menikah
Dijuluki Bos Terbaik, Pria Ini Rogoh Kocek hingga Rp 10 Miliar Demi Belikan Hadiah Mobil untuk Karyawannya, Ternyata Ini Alasannya
Source | : | Korea Times |
Penulis | : | Agil Hari Santoso |
Editor | : | Agil Hari Santoso |