"Malam ini Setya Novanto dipindah ke Lapas Gunung Sindur supaya pengamanannya super maksimum karena menurut saya ini perlu dilakukan.
Di Lapas Gunung Sindur pengamanan ekstra ketat, mayoritas warga binaan kasus terorisme," ujar Liberty di Lapas Sukamiskin Bandung, Jalan AH Nasution, Jumat (14/6/2019).
Untuk menambahkan keamanan, Liberty Sitinjak mengungkap akan menggunakan CCTV 24 jam di dalam sel untuk memantau gerak-gerak Setya Novanto.
"Pengawasan lebih ketat sampai kamarnya (Setya Novanto) sudah ada CCTV. Jadi kita bisa pantau 24 jam melalui layar monitor apa yang dia lakukan, sangat ketat, super maksimum," ujar Liberty saat dihubungi Sabtu (15/1/2019).
Tak hanya itu, Setya Novanto juga disebut akan ditempatkan di ruang isolasi khusus yang diperuntukkan untuk para narapidana teroris.
Libenrty Sitinjak membenarkan bila pemindahan Setya Novanto ini adalah buntut dari beredarnya foto mantan ketua DPR-RI tersebut plesiran.
Baca Juga: Terungkap Drama Setya Novanto, Ini Perbedaan Sel Tahanan Palsu dan Sel Aslinya
Namun Kepala Kantor Kemenkum HAM ini membantah tegas bila pemindahan Setya Novanto ini merupakan akumulasi dari kejadian sebelumnya.
Diketahui, ini bukan kali pertama Setya Novanto terpergok melenggang bebas di luar jeruji besi.
Sebelumnya, Setya Novanto juga pernah kepergok tengah menikmati makan di sebuah rumah makan Padang di bilangan Jakarta Pusat pada 29 April 2019 lalu.
(*)
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Tata Lugas Nastiti |
Editor | : | Tata Lugas Nastiti |