Padahal, menurut Suhandi, para korban biasanya memilih berangkat pagi atau siang hari.
"Seumur-umur baru pernah bapak dan yang lainnya balik dari Tegal berangkatnya malam. Biasanya selalu pagi kalau enggak siang," ujar Suhandi dengan mata berkaca-kaca.
Dari keenam penumpang Innova, tiga diantaranya yakni Daryono, Uki, dan Muamar meninggal dunia.
Sementara itu, tiga lainnya yaitu Choriyah, Widi, dan Lesli masih dirawat di rumah sakit akibat menderita luka-luka.
Kembali mengutip dari Kompas.com, kecelakaan maut yang terjadi di Tol Cipali ini dikarenakan adanya pengambilalihan secara paksa pada kemudi bus.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, pihak kepolisian telah meminta keterangan sejumlah saksi dan korban kecelakaan beruntun itu.
Winda, saksi mata, mengaku ia melihat seorang penumpang berusaha mengambil ponsel sopir dan mencoba merebut setir yang dikendalikan sopir sehingga terjadi perdebatan.
Nyesek, Abidzar Al Ghifari Sampai Lakukan Ini Demi 'Hadirkan' Mendiang Uje di Pernikahan sang Adik, Umi Pipik Auto Mewek
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Maria Andriana Oky |
Editor | : | Maria Andriana Oky |