Terlalu Bergantung Pada Handphone, Anak Muda Zaman Sekarang Disebut Punya Tanduk di Tengkorak Mereka

Laporan Wartawan Grid.ID, Angriawan Cahyo Pawenang

Grid.ID - Zaman sekarang ini handphone sudah menjadi hal yang primer bagi beberapa orang.

Selain menjadi alat komunikasi, handphone juga merupakan sarana penyedia informasi paling mudah diakses saat ini.

Menjadikan handphone sebagai sarana primer di kehidupan kita ternyata telah membuat manusia zaman sekarang berevolusi.

Baca Juga: Gadget Ubah Kebiasaan Orang Jadi Sering Menunduk, Peneliti Temukan Fenomena Mengejutkan pada Tengkorak Manusia Generasi Muda!

Gara-gara ponsel ringkas tersebut, tubuh kita ternyata mulai berevolusi.

Dikutip dari World of Buzz, sebuah penelitian ungkap kalau manusia zaman sekarang memiliki tulang tanduk di tengkorak bagian belakang.

Tentu saja hal ini terjadi bukan tanpa sebab.

Baca Juga: 'Terlahir' Kembali Setelah Kematian, 3 Kisah Reinkarnasi Perempuan ini Paling Dipercaya Terjadi

Dikutip dari Straits Time, Universitas Sunshine Coast di Queensland, Australia menemukan kalau tanduk di tengkorak tersebut muncul pada anak muda zaman sekarang.

Ada kemungkinan besar kalau tanduk tersebut muncul gara-gara orang-orang kini tak bisa lepas dari handphone mereka masing-masing.

Adanya tanduk di belakang kepala tersebut kemungkinan besar dimaksudkan untuk menjaga postur karena beban yang sering dilakukan.

Baca Juga: Hilang Selama 11 Tahun, 5 Bocah Korea Selatan Ditemukan Tewas dengan Lubang di Tengkorak, Pelaku Tak Bisa Ditemukan Sampai Sekarang

Beban tersebut merupakan kepala kita yang sering menunduk untuk memakai handphone.

Karenanya tanduk di belakang kepala itu dianggap bisa menjaga postur dan keseimbangan kita.

Penelitian ini awalnya dilakukan untuk menemukan adanya perubahan di tubuh manusia terkait perkembangan teknologi yang ada.

Baca Juga: Indro Warkop Koleksi Puluhan Cincin Tengkorak Sebagai Pengingat Untuk Tidak Sombong

Awalnya padahal para peneliti mengincar adanya perubahan di jempol tangan dan leher manusia.

Namun justru kedua bagian tubuh tersebut tidak ditemukan perubahan apapun sama sekali.

Dikutip dari BBC, Dr David Shahar, salah satu yang ikut andil dalam penelitian tersebut juga sempat kaget dengan temuan ini.

Baca Juga: Tengkoraknya Hancur Saat Selamatkan Ibunya dari Pemerkosa, Bocah Rusia Ini Meninggal Setelah 19 Bulan Dirawat di Rumah Sakit

Dirinya mengaku pernah menemukan tanduk belakang kepala yang panjangnya mencapai 30 milimeter.

Dr Mark Sayer, peneliti lainnya justru menyebutkan kalau temuan tanduk tersebut bukan hal yang baik.

Dikutip dari Washington Post, Dr Mark mengatakan kalau tanduk ini bisa jadi merupakan hasil dari postur tubuh yang tidak semestinya.

Baca Juga: Kanibal, Kisah Sinting Joe Metheny yang Bersetubuh dengan Tengkorak dan Jual Daging Manusia untuk Dibuat BBQ

Menilik penelitian ini, kita harus lebih berhati-hati tiap kali menggunakan handphone.

Meski terkadang sepele, kita tetap harus menjaga postur tulang ideal kita agar tak terjadi hal-hal negatif.

Bahkan mungkin setelah membaca berita ini, kalian langsung meraba belakang kepala kalian.

Baca Juga: Harganya Nggak Nahan! Tampilan Sederhana Nagita Slavina dengan Kaus dan Scarf Motif Tengkorak

(*)

PROMOTED CONTENT