Tsutomu Yamaguchi hidup ketika terjadi pemboman atom Hiroshima dan Nagasaki.
Saat itu ia berada di Hiroshima dalam bisnis ketika bom menghantam, mematahkan gendang telinganya, membutakan matanya untuk sementara, dan membakar sebagian besar tubuh bagian atasnya.
Meskipun luka-lukanya, dia tetap melapor untuk bekerja di Nagasaki dalam tiga hari kemudian.
Namun ajaibnya ketika ia sedang mendiskusikan insiden itu dengan bosnya terdengar sirene serangan udara meledak dan bom kedua menyerang. Dia selamat, meski dalam kondisi luka parah.
Baca Juga: Berparas Bule, Siapa Sangka Ada Darah Soekarno yang Mengalir di Tubuhnya
Franco Selak juga bisa disebut sebagai orang paling beruntung, sebab ia selamat dari kematian sebanyak 7 kali bahkan setelahnya ia memenangkan lotere.
Frano Selak, pertama kali melarikan diri pada tahun 1962 ketika kereta yang ia tumpangi melompat dari rel dan jatuh ke sungai yang dingin.
Setahun kemudian, dia terlempar keluar dari pesawat ketika pintu terbuka (19 orang tewas tetapi entah bagaimana dia terlempar dari kecelakaan dan mendarat di tumpukan jerami).
Dia juga selamat beberapa kecelakaan mobil dan bus.
Kemudian pada tahun 2005, keberuntungannya tiba-tiba berubah, dan Selak memenangkan hampir 1 juta Dollar AS (Rp13 Milliar) dengan tiket lotere pertamanya.
Itu tidak dapat disangkal adalah satu orang yang beruntung.
Baca Juga: Nariyana, 'Putri Salju' dari Siberia yang Menarik Perhatian Dunia Modelling
Harrison Okene selamat selama hampir tiga hari di bawah air dengan berjongkok dalam gelembung udara setelah kapal penariknya terbalik.
Pelaut Nigeria ini berada di toilet pada pukul 5 pagi ketika kapalnya tiba-tiba mulai tenggelam.
Perahu itu jatuh hampir 100 kaki di bawah air es, dan dia hanya mengenakan celana dalamnya.
Namun ia masih berhasil bertahan berkat gelembung udara persegi di kabin. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari online dengan judul, “Lolos dari Nuklir hingga Menang Lotre Berkali-kali, Inilah Kisah 5 Orang Paling Beruntung di Dunia”
Tolak Adu Tinju di Atas Ring dengan Denny Sumargo, Farhat Abbas: Kalau Kalah, Kasihan Dia
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |