Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani
Grid.ID - Semua orang tua pasti rela melakukan apa saja untuk buah hatinya meskipun mereka harus mengorbankan dirinya sendiri.
Seperti yang dilakukan oleh seorang pria asal Cina ini.
Setiap hari, ia harus berjalan sejauh 18 mil atau sekitar 28 Kilometer untuk mengantar anaknya ke sekolah.
Pria bernama Yu Xukang ini mengaku, tidak akan pernah menyerah pada keadaan yang membuat anaknya Xiao Qiang yang berbeda dari anak-anak lainnya.
Dilansir Grid.ID dari laman viral4real.com, meskipun keadaannya tak sempurna Xiao memiliki keinginan yang sama dengan anak-anak seusianya untuk belajar.
Sebagai seorang ayah yang baik Yu tentu ingin mewujudkan keinginan anaknya itu.
Meskipun Xiao telah ditinggal ibunya sejak usia tiga tahun, Yu ingin membuktikan bahwa dengan orang tua tunggalpun Xiao akan tetap mendapatkan kesempatan terbaik dalam hidupnya.
(BACA: Nam Joo Hyuk Sumbang Beasiswa untuk Almamater, Kisahnya Mengharukan!)
Termasuk tentang pendidikan.
Setelah sempat beberapa kali ditolak, akhirnya Xiao diterima di Sekolah Dasar Fengxi yang terletak di Kotapraja Fengyi, Distrik Yibin, Provinsi Sichuan, Cina.
Setiap harinya Yu harus bangun pukul lima pagi untuk menyiapkan sarapan untuk dia dan anaknya.
Setelah itu, Yu akan berjalan sejauh 4,5 mil untuk menuju ke sekolah Xiao.
(BACA: April Jasmine Membujuk Ustaz Solmed Demi Tidak Merugi!)
Lalu Yu harus kembali lagi ke tempat asalnya untuk bekerja.
Dan siangnya, Yu akan kembali lagi menempuh jarak yang sama untuk menjemput anaknya sepulang sekolah.
Jika dihitung-hitung, Yu telah menempuh perjalanan sejauh 1.600 mil selama anaknya masuk sekolah.
Meskipun anaknya memiliki disabilitas dan tingginya hanya 90 cm ia tidak merasa malu.
Yu mengaku bangga karena melihat anaknya yang berusia 12 tahun ini telah duduk di bangku kelas 6 SD.
Yang artinya hal-hal yang akan dialami anaknya semakin besar lagi.
Yu pun bercita-cita ingin menyekolahkan anaknya sampai ke jenjang kuliah.
Cita-cita sederhana ini membuktikan bahwa keadaan tidak menghalangi seseorang untuk bercita-cita tinggi dan mengenyam pendidikan yang baik. (*)
Sosok ini Syok Lihat Penampilan Ammar Zoni di Penjara, Makin Ganteng Seperti Saat Masih Jadi Artis
Penulis | : | Jeanne Pita |
Editor | : | Jeanne Pita |