(BACA : Apa yang Sebabkan Sendawa? Ternyata Ini Jawabannya)
Cukup tidur juga bisa mengurangi kadar hormon pemicu rasa lapar.
“Penelitian kami menunjukkan, semakin kita memiliki banyak waktu tidur, maka semakin mudah mendapatkan makanan berkualitas,” kata Haya Al Khatib, dari Departemen Ilmu Nutrisi King's College London.
Namun, bukan berarti kita harus berlama-lama di tempat tidur, cukup tambah 20 menit saja.
"Waktu tambahan di tempat tidur adalah cara mudah untuk membantu kesehatan, diet dan penurunan berat badan seseorang,” kata Al Khatib.
Adapun penelitian ini melibatkan 42 peserta yang tidur kurang dari tujuh jam semalam.
Setengah dari mereka diminta untuk menghindari kafein sebelum tidur, menaruh ponsel di luar kamar tidur dan jangan tidur saat lapar. Setengah lainnya tidak diberi saran apa pun.
(BACA : Pertimbangkan Konsumsi Antibiotik, Ternyata Ada Fakta Baru yang Mengejutkan, Memangnya Kenapa ya?)
Hasilnya, mereka yang diberikan saran berada di kasur selama 55 menit lebih lama dan memiliki tambahan tidur selama 21 menit.
Konsumsi makanan yang mengandung gula seperti minuman manis, biskuit, dan kue juga turun sebesar 10 gram setiap hari.
“Perubahan gaya hidup yang sederhana dapat membantu orang mengonsumsi makanan yang lebih sehat,” kata peneliti, Wendy.(*)
(Artikel ini pernah tayang di Kompas.com dengan judul : "Tambahkan Durasi Tidur agar Diet Sukses")
Penulis | : | Linda Fitria |
Editor | : | Linda Fitria |