Grid.ID – Mengalami klimaks saat berhubungan intim menjadi sensasi puncak yang ditunggu setiap pasangan suami istri.
Berhenti, lalu kembali lagi ke dasar, dan akan mulai lagi dari awal.
Itu istilah sederhana yang terdengar rumit. Namun, akan terdengar rumit lagi ketika membicarakan klimaks yang dirasakan wanita.
Seperti apakah itu?
Baca Juga: Coba Jumlahkan Tanggal, Bulan, dan Tahun Lahirmu, Jumlahnya Akan Ungkap Kamu Orang Seperti Apa
Tahap 1. Ia bangkit.
Tubuhnya mulai melumasi saluran vagina dan labia bagian dalam.
Otak memerintahkan pelepasan kimia vasoaktif peptida usus, yang meningkatkan aliran darah ke daerah panggul, pembengkakan labia dalam dan luar, dan menyebabkan ia merasakan ketegangan seksual.
Tahap 2. Tubuhnya membuka.
Bagian-bagian otak yang memproses rasa takut dan kecemasan mulai bersantai, ujung rahim naik, membuat Miss V lebih panjang.
Klitoris membengkak, seperti halnya jaringan spons sekitar uretra, yang membuat beberapa wanita seolah-olah merasa ingin buang air kecil saat terangsang.
Menyentuh klitorisnya akan membuatnya menginginkan rangsangan langsung, dan semakin bergairah.
Inilah Wajah Pemenang Lomba Mirip Nicholas Saputra, Kantongi Rp500 Ribu, Mata dan Hidung Plek Ketiplek?
Source | : | intisari online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |