Pada umumnya, pembuluh darah pada mereka yang berusia muda bersifat elastis seperti balon sehingga tekanan baik dari dalam maupun luar tidak akan membuatnya pecah.
"Seperti balon, kan kalau ditekan elastis, bisa balik lagi," kata Patrianef.
Hal ini berbeda dengan pembuluh darah pada orang yang mulai menua, di atas 40 tahun, yang umumnya sudah memiliki plak.
Baca Juga: Barbie Kumalasari Siap Diperiksa Terkait Kasus 'Bau Ikan Asin'
Lapisan plak pada pembuluh darah akan membuat strukturnya keras, bahkan seperti tulang, sehingga sangat mudah untuk pecah jika menerima tekanan.
Itulah mengapa, pecahnya pembuluh darah sangat dipengaruhi oleh faktor denegeratif.
Kendati demikian, pembuluh darah pun bisa tetap sehat pada orang berusia lanjut.
Caranya dengan membangun gaya hidup sehat sedari muda, mengatur pola makan, dan berolahraga teratur.
"Dengan begitu, paling tidak, risikonya akan berkurang," tandasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pembuluh Darah Pecah pada Usia Muda, Apa Faktornya?"
3 Bulan Nunggak SPP, Siswa SD Duduk di Lantai Jadi Tontonan Teman Sekelas, Pagi sampai Siang Tak Boleh Duduk di Bangku
Source | : | Grid.ID,Kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |