"Kalau yang kemarin itu dari Citeureup ibu rumah tangga 72 tahun, kalau yang laki-laki usia 56 dari perusahaan tapi hari Senin kejadiannya, dan dibawa dari rumah oleh temannya," kata Lanjar, kepada Kompas.com, Sabtu (13/7/2019).
Baca Juga: Menangis Sepanjang Film Avengers: Endgame, Mahasiswi ini Sampai Dilarikan ke Rumah Sakit
"Kalau diriwayatnya itu diantar temannya karena dua hari tidak masuk kerja, disusul ke kosnya dibawa ke RS ternyata sudah meninggal, gitu ceritanya yang hari Senin itu," sambung dia.
Ia menegaskan, tidak ada mayat yang diantar oleh taksi online dan unggahan di Facebook tersebut tidak sesuai.
"Yang kemarin itu memang ada dan itu diantar keluarganya langsung, jadi enggak ada itu dari PT mana, jadi enggak sesuai juga dengan yang viral itu," ujar dia.
Ia berharap agar kepolisian melakukan penyelidikan agar terungkap kejadian yang sebenarnya.
"Jadi, kami memang enggak nerima mayat dari ojek online dan bisa ditanya ojek online-nya, diinvestigasi, karena identitasnya pasti ada, apalagi sudah jadi mayat," ucap dia. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Taksi "Online" Antar Jenazah, Ini Kata Dirut RS Sentra Medika"
Mendadak Catwalk, Fitri Tropica Bangga Berhasil Ajak sang Suami Tampil Jadi Model
Source | : | kompas.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |