Tiap pagi Jennifer pamit kuliah pada orangtuanya. Namun, bukannya menuju kampus, ia pergi ke sebuah perpustakaan.
Baca Juga: Baru 5 Bulan Konsumsi Sabu, Keluarga Polo Sebut Nunung Terlibat Narkoba Sejak Tahun 98
Tiba saat wisuda, gadis berambut hitam itu kembali berbohong dengan mengatakan, undangan yang dibagikan pada pihak orangtua terbatas.
Gara-gara ketahuan berbohong, orang tua Jennifer semakin bersikap keras.
Kebohongan itu berjalan lancar, hingga suatu ketika Bich dan Hann curiga dengan perilaku putri mereka.
Keduanya pun menguntit Jennifer yang mengaku bekerja di sebuah rumah sakit.
Saat dusta itu terungkap, tak hanya hati orangtuanya yang hancur.
Jennifer pun makin tertekan, Bich dan Hann makin keras pada putrinya yang kala itu berusia dewasa.
Telepon genggam dilarang, komputer menjadi barang haram, Jennifer pun tak boleh berkencan dengan kekasihnya Daniel Wong.
Bahkan, odometer atau penunjuk jarak pada mobil selalu dipantau.
Baca Juga: Keluarga Belum Diberi Izin Jenguk Nunung, Begini Alasan Polisi
Jennifer diperintahkan melanjutkan pendidikannya.
Penulis | : | None |
Editor | : | Nailul Iffah |