Hanya teori? tidak bahkan ini sudah dialami langsung oleh seorang teknisi baterai, Idaho Power, Dioni Amuchastegui.
Saat kejadian itu terjadi dia sedang duduk di mobil untuk makan siang.
Tiba-tiba dia melihat adanya asap.
Saat dia sadar ternyata ada sebuah titik cahaya di bawah botol minumnya yang mulai terbakar.
"Api yang timbul lumayan panas dan mulai membuat lubang di kursi," ujar Dioni.
Benar saja, panas ekstrem meninggalkan dua bekas luka bakar kecil.
Untungnya, dia menyadarinya sebelum hal fatal terjadi.
Untuk menghindari risiko kebakaran serupa, ada baiknya kamu membawa botolmu daripada meninggalkannya di dalam mobil yang panas.
Atau jika kamu malas membawanya letakkan saja botolmu di bawah kursi agar tidak terkena sinar matahari.
(*)
Source | : | Live Science |
Penulis | : | Ruhil Yumna |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |