Bagi turis Indonesia, karena tidak ada penerbangan langsung dari Indonesia ke Bandara Yangyang, maka bisa berangkat dari Jakarta menuju Bandara Incheon.
Setelah itu transit di Bandara Incheon dan terbang lagi, lalu mendarat di Bandara Yangyang. Perlu diketahui, maskapai yang dapat digunakan hanya maskapai Korean Airlines.
(Baca Juga : Waw! Habiskan Rp 5 Miliar untuk Pesta Pernikahan Vicky Prasetyo dan Angel Lelga)
Hal tersebut disebabkan karena hanya maskapai Korean Airlines yang memiliki rute penerbangan tersebut yakni rute Bandara Incheon ke Bandara Yangyang berlaku mulai 9 Febuari hingga 27 Febuari 2018 pada saat berlangsungnya olimpiade musim dingin Pyeongchang 2018.
Selain itu juga, karena pada saat transit, penumpang tidak diperkenankan keluar dari imigrasi karena tidak memiliki visa.
Tepatnya memang harus menunggu di tempat transit.
Jika turis menggunakan maskapai lain dari Jakarta ke Incheon, tentu harus keluar terlebih dahulu melalui imigrasi, dan tetap harus memiliki visa.
Sementara jika menggunakan maskapai Korean Airlines, penumpang bisa menunggu di tempat transit tanpa harus keluar melalui imigrasi dan juga tanpa visa.
Ada hal lainnya yang perlu Anda catat, karena bebas visa ini hanya diberlakukan di Bandara Yangyang, kemudian ketika kembali ke tanah air, Anda pun harus melalui bandara tersebut.
(Baca Juga : Lima Cara Agar Tubuh Terlihat Lebih Ramping, Kamu Pasti Bisa!)
Adapun olimpiade tersebut dilakukan di tiga kota Korea Selatan, yakni Kota Pyeongchang, Jeongseon, dan Gangneung.
Tidak sekedar menonton olimpiade, turis juga bisa datang ke destinasi wisata yang ada di kota tersebut.
Seperti di Pyeongchang terdapat Daegwallyeong Sheep Farm, Woljeongsa Temple, resor ski Yongpyong Resort, Alpensia Resort dan Phoenix Park.
Lalu, di Gangneung ada Anmok Coffee Street untuk mereka para pecinta kopi, ada Ojukheon dan Jumnunjin Beach. Sementara di Jeongson, wisatawan bisa berkunjung ke Arii Hills Skywalk dan Samtan Art Mine. (*)
(Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja/Kompas.com)
Tolak Adu Tinju di Atas Ring dengan Denny Sumargo, Farhat Abbas: Kalau Kalah, Kasihan Dia
| Penulis | : | Nailul Iffah |
| Editor | : | Nailul Iffah |
