"Anggota teriak minta tolong seketika itu (polisi) reskrim datang melakukan penembakan. Pelaku dilumpuhkan," lanjut Sandi.
Setelah melumpuhkan pelaku, polisi menemukan celurit, senjata air gun, ketapel beserta amunisi kelereng, hingga pisau yang dibawa Imam Mustofa di tas ransel hitamnya.
Selain itu, polisi juga menemukan lambang ISIS di dalam tasnya.
"Ada logo ISIS di sebuah kertas yang dibawa pelaku, tentang keterkaitan pelaku dengan organisasi tersebut, masih didalami," ujar Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Frans Barung Mangera.
Kini, Aiptu Sumartono yang terluka akibat diserang pelaku sudah mendapat perawatan di UGD RS Bhayangkara.
Sementara itu, pelaku kini sudah diserahkan Polsek Wonokromo ke tim Densus 88. (*)
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Source | : | Kompas.com,Surya |
Penulis | : | Agil Hari Santoso |
Editor | : | Agil Hari Santoso |