Kolase dari Instagram.com/@melaniesubono dan Kompas.com/Tri Susanto Setiawan
Parman, driver ojol yang ditolong Melanie Subono 23 tahun lalu menceritakan ekspresi cucu Habibie usai mendengar cerita tentang kebaikan dirinya.
"Sekecil Dufan , perhatian, dan sendal jepit," lanjut Melanie dalam postingannya.
View this post on Instagram
Pernah gak naik Ojol , pas turun lo DAN abangnya sama sama BERKACA2 ? Baru aja kejadian di Gue barusan ... - Pas jemput gw, mas ini Emosional ... Dengan sederhananya dia cerita : - Kak , kaka lupa ? 23 tahun lalu saya anak panti yatim pernah kakak ajak ke DUFAN, sampe sana SENDAL SAYA putus dan saya NANGIS trus Kakak datengin saya Beliin SENDAL BARU ....... Saya GAK AKAN lupa kak, sejak itu saya berusaha baik dngan SEMUA ORANG ... - Hari ini dia kerja halal, nikah , punya anak dua , dan sibuk Nerusin kebaikan yang GUE AJA LUPA tapi ternyata merubah hidup dia .... sekecil DUFAN , PERHATIAN dan SENDAL JEPIT - Berbuat baiklah sahabat ... karna itu baik ... Kecil untuk kita, bisa berarti segalanya untuk orang - Dia MENDOAKAN gue sebelum gue turun - #katamel #diarymel #melaniesubono #malaikatbrengsek #generasipenerusbangsat #berbagibumi #pesansahabat
A post shared by Melanie Subono (@melaniesubono) on Aug 15, 2019 at 9:51pm PDT
Adalah Parman (30), sosok driver ojol yang masih mengingat kebaikan Melanie Subono 23 tahun tersebut.
Ditemui Kompas.com di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Minggu (18/8/2019), Parman pun menceritakan kisah dari sudut pandang dirinya.
Baca Juga: Melanie Subono Ungkap Rasa Prihatinnya Terhadap Kematian TKW Tuty Tursilawati
Bertemu kembali dengan Melanie mungkin adalah momen yang tak pernah diduga Parman akan terjadi dalam hidupnya.
Tentu saja, ketika momen ini akhirnya terwujud, Parman begitu emosional.
Namun rasa haru yang membuncah ini ternyata tak cuma dirasakan oleh Parman.
Baca Juga: Peringati Hari Tani Nasional, Melanie Subono: Petani Indonesia Utang Demi Beli Beras!
PROMOTED CONTENT
REKOMENDASI HARI INI
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain