Laporan Wartawan Grid.ID, Rini Listia
Grid.ID - Penggunaan gadget menjadi suatu kebutuhan yang tak bisa dihindari oleh semua orang yang cermat akan kecanggihan teknologi.
Sudah pasti mereka tidak bisa melakukan aktivitas tanpa menggunakan gadget, pasalnya semua pekerjaan dan komunikasi secara sosial bisa dilakukan semua dengan gadget.
Dibalik kecanggihan dan kemudahan dengan teknologi gadget, memiliki efek buruk bagi kesehatan.
Penggunaan gadget yang salah dapat merubah gesture tubuh tanpa kamu sadari.
( BACA : Pulang Dari Tanah Suci, Begini Momen Haru Meisya Siregar dan Bebi Romeo Bertemu Ketiga Buah Hatinya)
Hal ini terjadi karena cara memegang gadget yang secara terus-menerus.
Selain radiasinya yang harusnya kita hindari, posisi tubuh saat menggunakan gadget juga perlu kita waspadai.
Padahal, terkadang kita sudah merasa nyaman dengan posisi tubuh ketika menggunakan gadget.
Misalnya saja ketika posture tubuh kita saat melihat notifikasi pada email, chat yang terdapat pada gadget.
Para ahli mengatakan mengirim chat atau email bisa menjadi penyebab utama sakit leher dan sakit kepala.
Ahli tulang belakang dan ahli bedah orthopedi melihat banyak masalah leher dan punggung pada pasien yang diakibatkan pada pemakaian gadget.
Kondisi seperti ini "text neck" yang berawal dari postur tubuh yang berubah diakibatkan pemakaian gadget dengan postur tubuh yang terlalu rendah saat menggunakan gadget.
Akibatnya tubuh akan sering mengalami nyeri, kejang otot, bahkan stres akibat sakit kepala.
Untuk menghindari gejala "text neck", menurut Luke Bongiorno seorang managing director New York Physical Therapy menyarankan untuk mengggunakan gadget dengan sejajar pada garis mata.
Karena secara otomatis tetap menempatkan postur kepala kamu dalam posisi postural yang tepat.
Sehingga, tidak ada ketegangan pada otot leher. (*)
| Source | : | furthermore.com |
| Penulis | : | Irma Joanita |
| Editor | : | Irma Joanita |
