Laporan yang dibuatnya di polsek ditolak dengan alasan kurangnya bukti.
"Minta tolong yang bisa bantu atau laporkan anak ini tolong.. Saya sudah mencoba melaporkan ke polsek terdekat tp mlh disuruh lewat jalur kekeluargaan atau sampai ada hasil visum/otopsi (berarti secara ga langsung nunggu sampai parah dulu dipukulnya baru bisa lapor.ditindak lanjuti). karena dia adek kandung sendiri," tulis Novi.
Namun, Novi mengaku sudah tak kuat melihat kelakuan adiknya yang kurang ajar kepada orang tuanya.
Baca Juga: Viral Video Banjir Bandang di Mina Saat Ibadah Haji, Kemenag hingga Aa Gym Pastikan Kabar Itu Hoaks
Ia juga ingin agar sang adik mendapat hukuman biar jera.
"tapi apa tindakan ini harus saya diamkan sendiri. Padahal orang tua saya yang jadi korban. Ini gak sekali 2x tapi tiap hari. Dan ini posisi baru bisa saya ambil bukti, Karena saya sendiri ada anak bayi jadi repot kalau mau ambil bukti. Tolong yang bisa bantu, tolong bantu saya untuk melaporkan anak ini," lanjutnya.
Novi juga mengungkap kebiasaan buruk sang adik yang sudah berumur 21 tahun itu.
Pasalnya, sang adik tidak mau bekerja dan hanya bisa minta uang orang tua dan kerap mengamuk jika tidak diberi.
"Umur sudah 21 tapi gak mau kerja dan maunya minta orang tua terus padahal orang tua saya gak kerja. Dan kalau gak dituruti anak ini semakin mengamuk dan suka banting-banting barang-barang di rumah dan terakhir dia suka mukul-mukul orang tua saya. Tolong. Saya bingung untuk emberi efek jera pada anak ini karena sudah terlalu sangat kurang ajar," pungkas Novi Dwi Cahyanty.
Seketika video kiriman Novi itu viral dan tersebar di berbagai media sosial.
Baca Juga: Viral, Seekor Sapi Bikin Geger karena Masuk Kafe di Semarang, Para Pengunjung dan Barista Panik!
Viral Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Nekat Tembak Juniornya hingga Tewas, Ternyata Sempat Beri Ancaman Ini ke Polisi Lain
Source | : | Facebook,Instagram |
Penulis | : | Novita Desy Prasetyowati |
Editor | : | Novita Desy Prasetyowati |