Mengutip New Straits Times, Shamsubahrin Ismail akhirnya meminta maaf melalui konferensi pers yang diadakan pada hari ini, Rabu (28/8/2019).
Shamsubahrin merasa perlu meminta maaf setelah mendapat ribuan pesan yang diduga dikirim dari Indonesia.
"Saya dibombardir dengan ribuan pesan dari teman-teman di Indonesia yang memprotes ketidakpuasan mereka akan pernyataan saya," ungkap Shamsubahrin.
Sebagai pembelaan, Shamsubahrin mengaku sama sekali tak bermaksud untuk menyinggung status sosial ekonomi masyarakat Indonesia, khusunya pengemudi Gojek.
"Atas semangat hubungan baik di antara kedua negara, saya meminta maaf dan mengklarifikasi bahwa saya tak pernah bermaksud menyebut masyarakat Indonesia miskin," jelasnya.
(*)
Kimberly Ryder Klarifikasi soal Lemari Plastik yang Jadi Omongan Netizen, Ada Sejarah Miris di Baliknya
Source | : | YouTube,New Strait Times |
Penulis | : | Agil Hari Santoso |
Editor | : | Agil Hari Santoso |