Awalnya, Crews mengatakan bahwa Greywind menyerahkan bayinya yang baru lahir.
( BACA JUGA: Sekarang Kamu Bisa Makan Pisang Sekulitnya loh, Kok Bisa? Ini Penjelasannya )
Namun, kemudian Crews mengaku kalau dia mengambil keuntungan dari wanita tersebut sampai tega membunuhnya.
Hoehn, kekasih Crews, pulang ke apartemen mereka pada 19 Agustus 2017.
Pria itu mendapati Crews sedang membersihkan darah di kamar mandi.
Crews lantas menunjukkan sosok bayi perempuan di hadapan Hoehn.
( BACA JUGA: Kurang Waspada Dalam Bekerja, Pelayan Tewas Setelah Tubuhnya Terjepit di Lift )
"Ini anak kita. Ini keluarga kita," katanya.
Adanya peristiwa itu memunculkan RUU 'Savanna's Act' yang didedikasikan untuk Greywind.
Savanna's Act itu diumumkan pada kongres yang bertujuan untuk melindungi perempuan asli Amerika dari kekerasan, penculikan, dan perdagangan manusia.
Tapi, hal itu juga masih memerlukan laporan tahunan yang mencakup data statistik tentang wanita asli Amerika yang hilang dan dibunuh. (*)
Source | : | Bastille Post |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |