Rupanya ada kesalahan dalam mengidentifikasi mayat Konstantin.
Antonina dari Kronstadt, Rusia melaporkan putranya hilang 18 Maret lalu dan tidak tahu keberadaannya.
Sebulan kemudian, dia menerima laporan polisi telah menemukan mayat, yang kemungkinan adalah putranya.
Kemudian, Antonina dipanggil untuk ke kamar mayat, dan mengidentifikasi tubuhnya, dia mengatakan bahwa itu benar adalah putranya.
Polisi mengatakan, mereka tidak tahu harus berbuat apa karena Konstantin secara resmi dinyatakan mati, jadi mereka tidak tahu mayat siapa yang dikremasi.
"Di kamar mayat distrik Frunze St Petersburg, sang ibu Antonina Mikhalovna mengidentifikasi putranya Konstantin telah meninggal," kata laporan itu.
Baca Juga: Usai Menikahi Wanita Indonesia, Seorang Bule Jatuh Miskin Hingga Terlilit Utang Miliaran Rupiah
Kini Antonina meminta maaf karena salah mengidentifikasi.
Dia mengatakan, "Dia terlihat sangat akrab dengan saya, jadi saya mengkonfirmasi pada polisi bahwa dia adalah anak saya."
Kontantin baru saja lulus dari sekolah militer, dan bekerja di Pulau Kotlin yang merupakan pangkalan angkatan laut.
Dia mengatakan menghilang tanpa memberi tahu siapa pun, karena dia ingin menyendiri.
"Saya sedang memikirkan arti hidup, dan apa yang ingin saya lakukan dengan diri saya sendiri," kata Konstantin.
Artikel ini telah tayang di Intisari dengan judul 4 Bulan Setelah Meninggal dan Dikremasi, Pria Ini Pulang ke Rumah dan Ucapkan Kalimat Ini Membuat Ibunya Pingsan Ketakutan
(*)
5 Shio Paling Suka Tanya Kabar Pas Ada Perlunya Saja, Cek Teman Kamu Termasuk Gak?
Source | : | intisari |
Penulis | : | None |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |