Sehari-hari, Wagimin dan adiknya hanya bekerja sebagai pemulung dengan mencari barang rongsok sehingga merasa kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup.
"Cari rongsok sekarang gak laku, gak ada yang beli,” ucap Wagimin kemudian.
Tak kalah memprihatinkan, rumah yang disebut-sebut warisan orang tua itu bahkan tak dilengkapi pintu, jendela, maupun perabotan layaknya rumah pada umumnya.
Kondisi Wagimin dan Suyatno inipun dibenarkan oleh sang ketua RT, Suyatno yang mengakui kedua warganya itu memang hidup kekurangan.
"Keluarganya tidak ada, hanya berdua saja, untuk mencukupi kebutuhannya, hanya mengandalkan bantuan masyarakat," tandasnya.
Fenomena manusia menyantap daging kucing ini ternyata bukan kali pertama terjadi di Indonesia.
Baca Juga: Pede Pakai Busana Serba Polkadot, Tampilan Menantu Keluarga Cendana Mayangsari Jadi Sorotan!
Belum hilang dari ingatan, kejadian seperti ini pernah dilakukan oleh seorang pria bernama Abang Grandong asal Kemayoran, Jakarta Pusat pada awal Agustus 2019 lalu.
Mengutip Wartakotalive, aksi Abah Grandong yang memakan kucing hidup-hidup ternyata membuat banyak orang ketakutan hingga akhirnya ia menjadi target pencarian polisi.
Berdalih aksinya ini lantaran kesal usai ada 3 pemilik warung yang tak mau menutup warungnya pada malam hari, Abah Grandong akhirnya mengungkap penyesalannya.
"Saya tidak ada niatan untuk membuat video tersebut, dan tidak ada juga niat untuk memviralkan video ke kalangan masyarakat," ujarnya seperti dilansir Wartakotalive pada Rabu (31/7/2019). (*)
Source | : | Tribun Lampung,Wartakotalive |
Penulis | : | Puput Akad Ningtyas Pratiwi |
Editor | : | Puput Akad Ningtyas Pratiwi |