"Semula saya tidak mengira kalau itu (mayat orang)," lanjutnya.
"Waktu saya dekati, ternyata itu orang. Posisinya duduk tengkurap seperti orang sujud,"
"Banyak darah keluar dari hidung, mulut sama dari pergelangan tangan," ungkap Zainal.
Mengetahui yang ia temukan adalah sesosok mayat, Zaenal pun langsung putar balik dan tancap gas menuju Pos Polisi yang berada di sebelah timur Stasiun Kereta Api Jombang.
Sepupu korban, Sujatmiko (35), mengungkapkan, ia tak menyangka sepupunya yang setiap hari berkerja membantu bibinya berjualan 'lesehan' di Alun-alun Kabupaten Jombang akan tewas dengan cara seperti ini.
"Saya dapat kabar dari WhatsApp. Awalnya tidak percaya karena tadi pagi sempat ketemu dengan Antok. Tapi setelah saya datangi, ternyata benar Antok," katanya saat ditemui di RSUD Jombang, Rabu (2/10/2019).
(*)
Rencana Kim Sae Ron Sebelum Meninggal, Sempat Ubah Nama sampai Akan Buka Kafe Usai Kena Cancel Culture
Source | : | Kompas.com,Wartakota |
Penulis | : | Arif Budhi Suryanto |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |