"Setelah saya sadar, saya sudah lumpuh, tidak bisa berbicara dan tidak bisa melihat.
"Dokter pun memvonis saya keracunan debu vulkanik yang menyerang ke seluruh syaraf saya," ujar Gilang.
Segala upaya sudah dilakukan bahkan sampai membawanya berobat ke Kuala Lumpur, Malaysia.
Istri Gilang, Wulandari mengatakan jika ia dan keluarga sudah mengusahakan yang terbaik agar penglihatan suaminya kembali seperti semula.
Salah satu pengobatan yang mereka tempuh ia melalui akupuntur.
Ia berharap dengan mencoba pengobatan yang berbeda bisa memberikan sedikit harapan demi kesembuhan suaminya.
Baca Juga: Erupsi Merapi 1 Juni 2018, Ini yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Gunung Meletus
Viral, Pernikahan Ini Sajikan Menu Mie Instan untuk Undangan yang Datang padahal Tajir, Tamu: Kami Juga Bawa Bekal Sendiri
Source | : | Tribun Medan,Kompas |
Penulis | : | Siti Maesaroh |
Editor | : | Irene Cynthia Hadi |