Dokter bahkan tidak yakin seratus persen bahwa Marcelle bisa berjalan lagi.
"Para dokter tidak tahu apakah saya akan bisa berjalan lagi atau apakah saya tetap berbaring di tempat tidur untuk selamanya," kata Marcelle.
Tulang leher Marcelle pun sementara harus 'diganjal' dengan pen.
Tapi dokter tetap berusaha memberikan terapi dan berharap Marcelle sembuh.
"Namun, dokter mengatakan bahwa dia memberikan yang terbaik setiap hari dalam terapi fisik saya," kata Marcelle.
Syukurlah dan beruntung bagi Marcelle.
Setelah 4 bulan menjalani terapi, tubuhnya perlahan-lahan bisa digerakkan.
"Setelah empat bulan saya mulai bisa menggerakkan kaki saya dan lima bulan setelah kecelakaan itu, saya berhenti pingsan dan pusing saat berjalan," katanya.
Namun hal itu belum selesai bagi Marcelle.
Ia harus menjalani terapi lanjutan selama 6 bulan berikutnya.
"Setelah enam bulan aku berhasil berjalan layaknya dulu dan kakiku tidak gemetaran lagi."
(BACA: Cegah Cedera Kaki Karena High Heels dengan 5 Trik Ini, yuk Simak!)
Kejadian itu tidak membuat Marcelle kapok berolahraga.
Ia bahkan melakukan sit up lagi di gym tempat di mana kecelakaan itu terjadi.
"Saat Anda masih hidup, Anda masih punya kesempatan."
"Hidup bisa luar biasa dari berbagai sudut pandang perspektif, itu tergantung kita dan cinta yang kita bawa di dalam hati kita," pungkas Marcelle. (*)
Penulis | : | Violina Angeline |
Editor | : | Violina Angeline |