Rencana yang lain, termometer di mobil orang tuanya berusaha dipecahkan sehingga mengakibatkan keracunan uap merkuri.
(Baca juga: Dituduh Selingkuh, Suami Dapat Hukuman Pahit dari Istrinya)
Saat diinterograsi, ia mengaku telah menyusun rencana kali ini selama berbulan-bulan.
"Saya sudah selesai dengan mereka," ungkapnya.
"Mereka tidak mengerti saya, jadi saya menemukan seorang pembunuh bayaran."
(Baca juga: Seorang Pengungsi Rohingya Dibekuk Oleh Pedagang Sayur, Ia Diduga Akan Lakukan Ini)
Ayah si anak durhaka disebutkan mengelola sebuah institusi pendidikan yang besar di Sochi, Russia.
Sesungguhnya ada rumah yang besar, mobil, serta tabungan yang akan diberikan kepada laki-laki 22 tahun tersebut.
Sayang sekali ia menggunakan cara yang salah untuk merengek meminta harta itu.
Kini dia harus berani menghadapi hukuman maksimal 15 tahun penjara apabila terbukti melakukan kontrak untuk membunuh keluarganya.(*)
Pak Tarno Ketiban Rezeki Nomplok Usai Viral Jualan Ikan Cupang, Tangisnya Pecah saat Diberi Sosok ini Rp 50 Juta
Penulis | : | Ahmad Rifai |
Editor | : | Ahmad Rifai |