Operasi rekonstruksi kepala Kirana, kata dia, dilakukan sangat hati-hati.
Hal itu karena tepat di lipatan kepala Kirana terdapat selaput saraf besar yang sangat berbahaya jika sampai terganggu.
Operasi pada Kirana melibatkan banyak tim dokter spesialis dari bedah plastik, saraf, telinga hidung tenggorokan hingga tim dokter psikiater.
Operasi rekonstruksi kepala pada Kirana belum selesai.
Tim dokter masih menunggu setidaknya 3 bulan ke depan untuk operasi tahap 2 yang akan merekonstruksi bagian belakang kepala Kirana. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Menderita Hidrosefalus, Tempurung Kepala Bayi Ini Melipat"
Larang Ayah Rozak Jadi Calon Wali Kota Depok, Ayu Ting Ting Ngaku Tolak Tawaran Terjun ke Dunia Politik, Ternyata ini Alasannya
Penulis | : | Arif B Setyanto |
Editor | : | Arif B Setyanto |