Jgn termakan iklan baik itu dengan jualan wajah2 artis terkenal sekalipun.
Silahkan konsultasi dengan dokter bedah plastik terdekat," tulisnya dikutip Grid.ID dari akun Instagram @dr_tompi, Rabu (22/2/2018).
(BACA: Istirahat di Musik, Tompi Akan Buat Film Pendek Tahun Ini)
Tak hanya itu, ia juga memberikan penjelasan mengenai bahaya penggunaan filler dan benang untuk memancungkan hidung.
Untuk itu, ia menyarankan agar sebaiknya menggunakan alternatif lain, yakni dengan cara menyusun ulang posisi tulang yang ada atau dengan menambah tulang rawan.
"PENAMBAHAN FILLER ATAU BENANG hanya akan menambah KETEBALAN JARINGAN LUNAK DAN TDK MAMPU MENJADI PENYOKONG PROYEKSI HIDUNG, sehingga hidung malah drop dan gak bs lancip
bentuk hidung adalah projeksi dr tulang hidung dan tlg rawannya, bukan krena ketebalan jaringan lain (kulit dan jariangan lunak bawah kulit)
(BACA: Ahok Gugat Cerai Istri, Ternyata Begini Tanggapan Dingin Tompi)
Jadi kl mau meninggikan hidung atau memperbaiki bentuknya: modifikasi dilakukan dengan cara menyusun ulang posisi tulang yang ada dan bila perlu menambah tulang rawan lain (iga/telinga)," tulisnya lagi.
Namun sayang, unggahan Tompi tersebut telah ia hapus dari laman Instagramnya.
Unggahan Tompi itupun diunggah oleh akun Instagram @tanntee_reempoonng.
Banyak netizen begitu ngeri melihat video yang diunggah Tompi tersebut.
(BACA: Acara Mata Najwa Harus Tetap Ada, Tompi: Biar Indonesia Pintar Terus!)
"Reflek pegang hidung di slide trakhir,kyanya sakittt," ujar @fitri_nyunyu.
"Perih bgt liat slide terakhir," ucap @ariesmadks.
"Nyesel geser paling belakang. ngeri bgtt..!! bersyukur pny apa adanya yg udh di kasih sm Tuhan. gak mau neko2 lah..walaupun banyak duit," kata @ricca.octa25.
"Ih gila itu benangnya sebanyak itu," ungkap @hnestybr.
(BACA: Enggak Cuma Jago Nyanyi, Tahun Depan Tompi Mau Garap Proyek Asik Ini Loh!)
"Tanteeeee... Video terakhir bikin ngiluuu. hidung itu yg penting ada lubangnya ya, gk perlu mancung atau mungil," tulis @publoe.id_.
Waduh gimana nih menurut kamu? (*)
Penulis | : | Atikah Ishmah W |
Editor | : | Atikah Ishmah W |