Ajak anak untuk mendapat nilai-nilai positif dari para tokoh idolanya, misalnya senang membantu teman atau sayang kepada orangtua.
Kegemaran anak pada tokoh idolanya menjadi tidak wajar jika sudah mengarah pada obsesi.
Menurut Irma, biasanya anak jadi ketularan orangtuanya.
(BACA: 3 Cara Cerdas Untuk Menghentikan Perselisihan Antar Saudara, Kepoin yuk!)
"Terkadang ibunya yang suka memaksakan, misalnya kalau pakai baju harus yang bergambar karakter tertentu," katanya.
Seiring dengan perkembangan usia anak, biasanya di usia 6 tahun anak sudah melepaskan fanatismenya pada tokoh idolanya.
"Di usia ini biasanya mereka sudah punya teman yang real, yang bisa diajak main," katanya. (Lusia Kus Anna/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Balita Terobsesi Ingin Jadi "Princess" Wajarkah?"
Gak Pernah Buat Netizen Bosan dengan Gayanya, Ayu Ting Ting Tampil bak Artis Korea dengan Rambut Unik!
Penulis | : | Fahrisa Surya |
Editor | : | Fahrisa Surya |