Akibatnya, 13 orang termasuk seorang guru yang di dalam ruang kelas menjadi korban akibat tertimpa material atap bangunan.
Di mana 11 siswa di antaranya mengalami luka-luka dan 2 orang lainnya meninggal dunia.
Berdasarkan keterangan Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, kedua korban tewas tersebut adalah seorang siswa bernama Israh Almira (8) dan seorang guru, Silvina Asri Wijaya (19).
Lebih lanjut, untuk mengungkap penyebab ambruknya atap kelas yang diketahui dibangun pada 2017 itu, pihaknya telah menugaskan Tim Laboratorium Forensik.
"Laboratorium forensik kita sudah berangkat menuju ke Pasuruan Kota guna memeriksa konstruksi dan memeriksa keseluruhan dari pada bangunan-bangunan itu yang dikerjakan tahun 2017," ungkapnya.
(*)
Ariel NOAH CS Ngotot ke MK Gugat Hal Ini Imbas Kasus Agnez Mo, Ahmad Dhani Beri Sindiran Keras
Source | : | Kompas.com,Surya.co.id |
Penulis | : | Arif Budhi Suryanto |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |