"Nanti akan kami beri kabar selanjutnya. Kami sedang susah. Kami prihatin atas kejadian ini," jelas Siti.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan ada 3 hal penting yang disoroti oleh Tim Labfor Polda Jatim.
Yakni konstruksi bangunan, material yang digunakan, serta konteks kejadian ambruknya atap bangunan.
Barung menjelaskan dari 3 aspek yang disoroti penyidik, ditemukan adanya ketidaksesuaian pada material yang digunakan.
"Misalnya material yang seharusnya A, tetapi yang digunakan malah material B," ungkap Barung, seperti yang dikutip Grid.ID dari Surya.co.id, Rabu (06/11/2019).
"Struktur bangunan yang seharusnya kokoh malah jadi rapuh," lanjutnya.
Mendapati kesalahan tersebut, pihaknya melalui penyidik Polres Pasuruan Kota akan memeriksa pihak terkait yang bertanggung jawab atas perencanaan dan pelaksanaan pembangunan.
"Sedangkan saksi sudah kami ambil di TKP. Guru-gru sudah kami periksa, kemudian orangtua yang menyaksikan sudah, pelaksana belum," jelasnya.
Oleh karena itu, hingga saat ini pun penyelidikan masih terus berlangsung dan pihaknya belum bisa mengungkap hasilnya.
"Tunggu, nanti akan saya buka hasil labfor," pungkasnya.
(*)
Anggunnya Aaliyah Massaid saat Maternity Shoot, Berbalut Gaun Panjang Tanpa Umbar Perut Seksi
Source | : | Surya.co.id,regional.kompas.com |
Penulis | : | Arif Budhi Suryanto |
Editor | : | Ayu Wulansari Kushandoyo Putri |