Tapi teori tersebut lantas nggak dibenarkan oleh Coca-Cola Company.
Melansir dari laman Reader's Digest, Coca-Cola memang sudah "merah" sejak pertama kali berdiri.
Lebih dari 100 tahun yang lalu sejak Coca-Cola mulai diluncurkan, minuman ini dijual dengan menggunakan tong atau barrel di apotek seputaran Amerika Serikat.
( BACA JUGA: Nggak Neko-neko, Olla Ramlan Tetap Cantik dan Seksi Meski Mengenakan Busana Super Simpel, Intip Penampilannya! )
Sayangnya, minuman-minuman beralkohol seperti bir juga didistribusikan dengan cara yang sama.
Pada waktu itu, hanya minuman beralkohol yang dikenai pajak, minuman ringan bersoda tidak.
Jadi, untuk mempermudah para petugas pajak, Coca-Cola Company mengecat tong-tong mereka dengan warna merah agar mudah dibedakan dengan tong minuman beralkohol.
Warna merah dipilih karena lebih mencolok sehingga mudah dikenali.
( BACA JUGA: Akibat Skandal Pelecehan Seksual, Aktor Oh Dal Soo Ditendang dari Film Along with the Gods 2 )
Apa jadinya ya kalau saat itu Coca-Cola Company memilih warna kuning untuk mengecat tong-tong miliknya? (*)
5 Shio Paling Cocok dengan Pasangan Tipe Family Man, Sama-sama Berorientasi pada Keluarga
Source | : | Readersdigest.com |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |