Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Menjamurnya gerai makanan cepat saji alias fast food menunjukkan bahwa minat masyarakat terhadap jenis-jenis makanan ini semakin tinggi.
Sekarang siapa coba yang tahan dengan kelezatan burger yang rotinya begitu empuk, dagingnya lembut, dan sayuran yang segar?
Belum lagi kentang goreng yang memang selalu bikin ketagihan.
Atau pizza dengan limpahan topping dan keju yang meleleh?
( BACA JUGA: Hanya Punya Satu Anak Didik, Sekolah Dasar Ini Akan Ditutup Setelah Hari Kelulusan Siswanya )
Fast food ibarat guilty pleasure bagi sebagian orang.
Kenikmatan sesaat yang bikin kita merasa bersalah karena mengonsumsi makanan nggak sehat.
Bukan cuma nggak sehat, ternyata fast food juga bisa memberikan efek-efek tak terduga bagi tubuh kita.
1. Depresi
( BACA JUGA: Bayi Berusia 7 Bulan Hamil, Orang Tua Syok Mengetahui Penyebabnya )
Penelitian yang dilakukan di Spanyol menyebutkan bahwa 51% orang yang sering mengonsumsi makanan cepat saji justru rentan terhadap depresi.
Melansir laman Reader's Digest, peneliti di Yale University, David Katz mengatakan mengonsumsi fast food dalam jumlah banyak menyebabkan kesehatan seseorang menurun.
Penurunan kesehatan akhirnya berujung pada depresi.
Parahnya, depresi justru membuat seseorang semakin sering mengonsumsi fast food.
( BACA JUGA: Apa Kata Makanan Favorit Soal Kepribadianmu? )
Mereka cenderung mencari "rasa nyaman" yang timbul setelah mengonsumsi makanan ini.
2. Makan terlalu cepat dan terlalu banyak
Bukan makanannya, melainkan atmosfer atau suasana di dalam gerai makanan cepat saji membuatmu cenderung makan lebih banyak dan lebih cepat.
Warna-warna mencolok dan terang seperti kuning dan merah menstimulasi otak untuk merasa bergairah dan lapar.
( BACA JUGA: Resep Kilat Churros Cup, Bikin Kamu Bisa Makan Es Krim dan Churros Sekaligus )
Selain itu, musik yang diputar di restoran juga membuat kita semakin enjoy dengan suasana dan ingin terus makan, makan, dan makan lagi.
3. Otakmu berubah menjadi "sugar addict"
Sebagian besar orang hanya fokus pada makanan cepat saji yang mengandung banyak garam dan lemak.
Tapi mereka lupa bahwa minuman yang disajikan di gerai-gerai fast food juga tinggi akan kadar gula.
( BACA JUGA: Menengok Pantai Nyang Nyang di Bali, Salah Satu Pantai Terbaik di Dunia )
Gula adalah salah satu bahan makanan yang paling membuat seseorang ketagihan.
Kelebihan mengonsumsi gula akan meningkatkan risiko diabetes dan kegemukan.
4. Hiperaktif
Mengonsumsi fast food atau bahkan junk food bisa membuatmu mudah gugup.
( BACA JUGA: Trauma Akibat Setelah Tabrak Cyhntia Ramlan, Meidian Maladi Tolak Adegan Aksi Penuh Resiko )
Efek ini ditimbulkan dari kandungan sodium benzoat atau pewarna makanan pada makanan cepat saji.
Penelitian yang dilakukan di Clinical Pediatrics menunjukkan bahwa pewarna makanan buatan bisa membuat seseorang menjadi kelewat aktif atau hiperaktif.
Hmm, jangan-jangan kamu udah mengalami salah satu dari empat hal di atas? (*)
Gagal Move On dan Tak Terima sang Mantan Pacar Sudah Punya Kekasih Baru, Pria Ini Culik sang Wanita tapi Keciduk Polisi, Begini Akhirnya
Source | : | Reader Digest |
Penulis | : | Nindya Galuh Aprillia |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |