Korban luka-luka lain, Muhammad Rizki (11), menceritakan kronologis ia dan kawan-kawannya bisa tersengat tawon.
Menurut nenek Rizki, Neni Suheni, keempat anak tersebut naik ke lantai 1 masjid untuk membongkar sarang tawon di rumah tetangganya.
Keempat pelajar tersebut sudah mempersiapkan kayu panjang serta pelindung kepala sederhana yang terbuat dari kardus.
Kayu panjang tersebut lalu digunakan mereka untuk menyodok sarang tawon.
Tiba-tiba, kawanan tawon keluar dari sarang dan langsung menyerang Rizki dan teman-temannya.
“Begitu tawonnya nyerang, mereka langsung berlarian.
"Rizki masuk bak kamar mandi setelah melompati jendela, Armi tidak bisa melompat jendela, karena jendelanya tinggi,” ucap Neni.
Cucu Neni, Rizki, sempat dibawa ke dokter karena memiliki setidaknya delapan luka sengatan di kepalanya.
Kepada wartawan, siswa kelas VI SD Mekarsari itu menyebut kawanan tawon mampu menembus pelindung kardus yang telah dipakai ia dan kawan-kawannya.
"Pas ada yang tembus (kardus, kardusnya langsung dibuka, langsung kena kepala (sengatan tawon)," ujar Rizki.
Pasca kejadian nahas ini, sarang tawon tersebut langsung dibongkar oleh petugas Dinas Pemadam Kebakaran pada Kamis (21/11/2019) malam.
(*)
Hidup Adem Ayem dengan Ahmad Dhani, Mulan Jameela Tiba-tiba Singgung Soal KDRT, Ada Apa Gerangan?
Source | : | Kompas.com,Tribun Jabar |
Penulis | : | Agil Hari Santoso |
Editor | : | Agil Hari Santoso |