(BACA : Dua Model Ditangkap Polisi Setelah Dituduh Lakukan Perdagangan Gadis 18 Tahun)
Keadaan kelas dan sekolahan juga memprihatinkan.
Tidak adanya pemanas membuat Chen Hongyan harus membawa tungku api sebagai penghangat ruangan.
Selain tentunya kondisi ruang kelas yang rusak.
Ayah Wang juga sering menengok anak laki-lakinya saat dia melewati sekolah dalam perjalanan untuk menggembala domba.
Ayah Wang sangat menghargai kegigihan kedua guru tersebut ketika memberikan pendidikan kepada anaknya.
(BACA : Dikira Sampah, Pesan dalam Botol Berusia 132 Tahun Telah Ditemukan di Sebuah Pantai)
Sekretaris desa Wang Lixin mengatakan bahwa sekolah tersebut pernah memiliki puluhan guru dan lebih dari 200 siswa.
Tetapi para guru banyak yang pensiun dan siswa dipindahkan ke sekolah-sekolah lain yang lebih dekat setelah tahun 2010.
Hingga sekarang sekolah dasar itu hanya ditempati Wang dan kedua gurunya.(*)
Penulis | : | Linda Fitria |
Editor | : | Linda Fitria |