Ia juga pernah mengisi acara Opera Van Java, Pas Mantab bersama Sule, Acara Dahsyat hingga Sinetron Super Dede dimana dialah pemeran utama.
Dari dulu hingga sekarang ia masih aktif wara wiri mengisi berbagai acara di tv.
Namun ada versi lain soal masa lalu Dede Sunandar.
Pria yang berdarah Sunda dan kelahiran Ciamis pada 26 tahun lalu ini tidak sengaja ‘ditemukan’ oleh tim kreatif Trans TV saat sedang mengepel lantai dan diajak untuk bermain sitkom Opera Van Java.
Dede Sunandar mengawali kerasnya hidup dengan mulai bekerja serabutan.
Tahun 2009, selepas sekolah SMK Dede merantau ke Bogor untuk mengubah nasib.
Di Bogor, Dede bekerja serabutan sebagai tukang parkir, ngamen, kerja cuci piring di restoran dan terakhir cleaning service di Trans Corporation.
Begitu melihat tingkah konyol Dede saat bekerja, tim kreatif sitkom Opera Van Java mengajaknya untuk menjadi figuran.
Saat penampilan pertamanya, Dede mendapatkan sambutan yang cukup sukses dari penonton televisi. Dari situlah kontrak Dede kemudian diperpanjang.
"Jadi kalau direkap, saya jadi cleaning service satu tahun lima bulan. Pekerjaan saya menyapu, membersihkan got, membuang sampah, dan membersihkan lingkungan kantor."
"Ibu sebagai buruh cuci. Bapak kuli bangunan. Kalau tidak ada proyek yang digarap, Bapak nyambi sebagai penggali kubur atau menggiling adonan tepung, membantu tetangga bikin kue. Gajinya sehari sekitar 20 ribu," kata Dede
Penulis | : | None |
Editor | : | Ulfa Lutfia Hidayati |