Baca Juga: Bawa Banyak Koper, Aurel Hermansyah Sampai Bongkar Koper di Bandara Sebelum ke Korea!
"Kemarin sepeda motornya sudah diambil, habisnya Rp 4 juta," terang Abdullah, Jumat (13/12/2019).
Dan untuk mobilnya sendiri pihaknya mengatakan kalau tarifnya sudah mencapai Rp 10 juta.
“Saat ini tarifnya sudah sampai Rp 10 juta. Kalau dari datanya itu mobil Jakarta, ini sudah enam bulan,” terang Abdullah lebih lanjut.
Pihak Lanud Adi Soemarmo sendiri sudah mencari tahu siapa pemilik mobil itu untuk memberikan penjelasan mengenai besaran tagihan parkir yang harus dibayar.
“Tim kami sudah bertemu dengan pemiliknya, jauh sebelum berita mengenai parkir itu viral. Dan kami sudah melayangkan surat kepada pemilik mobil terkait tagihan tarif parkir,” kata Kepala Cabang Angkasa Pura Support (APS), Ahmad Pardian.
Melansir dari serambinews.com, selain memberikan penjelasan, pihaknya juga sempat menanyakan mengenai alasan kenapa mobil itu tidak segera diambil.
Berdasarkan keterangan pemilik mobil, dia mengaku sedang bangkrut sehingga belum bisa mengambil mobil miliknya itu.
“Usahanya sedang bangkrut, sehingga dia belum bisa mengambil mobilnya,” kata Pardian.
Meski begitu, Pardian menambahkan, pemilik mobil tetap akan mengambil mobilnya.
Main Film Bareng Marsha Timothy Lagi, Vino G Bastian Akui Senang: Gajinya Dobel
Source | : | Kompas.com,Serambinews.com |
Penulis | : | Arif Budhi Suryanto |
Editor | : | Deshinta Nindya A |