"Menurut saya Edi. Saya yakin juga ada yang ngrewangi (membantu)," ujar Anik dikutip dari Kompas.
Sementara itu, saat ini Anik masih berharap kasus ini dibuka oleh polisi.
Siapa pun yang bertanggung jawab atas kematian putrinya harus dihukum, bahkan jika benar anaknya telah dibunuh oleh menantunya sendiri, Anik merasa hal tersebut sudah tak manusiawi lagi.
"Kenapa dulu tidak dikembalikan ke saya saja,"katanya.
Kasat Reskrim Polres Bantul AKP Riko Sanjaya mengatakan jika kasus tersebut masih akan didalami lebih lanjut, kuat dugaan memang ada indikasi pembunuhan.
"Dugaan ada indikasi pembunuhan," katanya saat dihubungi melalui pesan singkat.
(*)
Source | : | Kompas TV,Kompas |
Penulis | : | Siti Maesaroh |
Editor | : | Siti Maesaroh |