Sementara untuk orang dengan penyakit jantung cukup dua butir setiap minggunya.
(Wanita Wajib Tahu, Inilah 2 Fakta Mengejutkan Tentang Jantung, Ternyata Seperti Itu?)
6. Telur yang berwarna lebih coklat lebih sehat
Faktanya, kulit telur tidak ada hubungannya dengan nutrisi yang terkandung di dalamnya.
Menurut Victoria Shanta Retelny, penulis buku The Essential Guide to Healthy Healing Foods, telur yang berwarna lebih gelap atau putih memiliki nutrisi yang sama, karenanya tidak benar jika harganya dibedakan.
Jika ingin mendapatkan kandungan nutrisi lebih dari telur, maka sebaiknya memilih telur yang diperkaya dengan asam lemak omega-3.
Telur ini berasal dari ayam yang diberi makanan yang mengandung asam lemak.
(5 Hal yang Bisa Dilakukan Wanita untuk Mencegah Risiko Kanker Ovarium)
7. Picu kanker prostat
Sebuah riset terbaru mengklaim, makan tiga telur dalam seminggu secara signifikan dapat meningkatkan risiko seorang pria meninggal akibat kanker prostat.
Para peneliti menemukan bahwa pria yang mengkonsumsi lebih dari 2,5 butir telur setiap minggunya berpeluang mengidap kanker prostat sebesar 81 persen.
Menurut mereka, kerusakan mungkin disebabkan oleh kandungan sejumlah besar kolesterol atau kolin (nutrisi yang membantu sel berfungsi dengan baik) yang ditemukan dalam telur.
Temuan tersebut berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan oleh tim peneliti asal Harvard School of Public Health, Boston, yang meneliti kebiasaan makan 27.000 orang selama periode 14 tahun.
Hasil penelitian tidak menemukan adanya hubungan yang signifikan antara jumlah daging yang dikonsumsi dengan risiko tumor.
Tetapi jumlah kematian yang tinggi akibat kanker justru ditemukan pada mereka yang mengaku banyak mengonsumsi telur. (*)
Panggil Buah Hati dengan Sebutan Little Star, Ini Doa Rizky Febian Usai Mahalini Melahirkan Anak Pertama