Nama barongsai sendiri merupakan cerminan akulturasi Tiongkok di Indonesia. 'Barong' berasal dari kesenian boneka Bali yang dimainkan oleh manusia di dalamnya. Sementara 'Sai' dalam bahasa Hokkian berarti singa.
Ternyata tak barongsai dibagi tak hanya dari dua jenis tarian dan bentuknya, tetapi juga warna yang bermacam-macam.
Dilansir Grid.ID dari laman Tribun Jakarta, warna bulu pada Barongsai ternyata sebagai lambang umur dan karakter khusus.
Baca Juga : Imlek 2019 : Ternyata Ini 5 Makna Filosofis Kue Keranjang, Sebagai Simbol Doa dan Kegigihan Manusia
Warna Putih sebagai logam (barat)
Barongsai yang berwarna putih biasanya melambangkan umur yang paling tua.
Tak hanya itu, warna putih pada barongsai juga sebagai lambang dari kesucian.
Warna Merah sebagai api (selatan)
Barongsai warna merah adalah yang paling umum dijumpai pada saat perayaan imlek.
Baca Juga : Imlek 2019 : 6 Hal yang Harus Dihindari Saat Tahun Baru, dari Larangan Menyapu Sampai Minum Obat
Barongsai berwarna merah melambangkan keberanian.
Warna Hijau sebagai kayu (timur)
Source | : | grid |
Penulis | : | None |
Editor | : | Irene Cynthia Hadi |