Tapi ketika wawancara hendak dimulai, ibunya pamit dan menunggu di luar, jadi Ira didampingi oleh seorang Psikolog.
Dalam dua bulan terakhir, Ira sering konsultasi pada psikolog tersebut karena batinnya benar-benar terguncang begitu tahu suaminya selingkuh bahkan sering ‘tidur’ dengan wanita penghibur yang diordernya melalui situs online.
Baik Ira maupun suaminya, sebut saja namanya Agam (37), sama-sama kelahiran Aceh.
Mereka bahkan berasal dari kabupaten yang sama di Seulawah.
Keduanya menikah pada akhir tahun 2005 atas dasar saling mencintai dan mendapat restu dari orangtua masing-masing.
Tapi hanya sekitar tiga tahun Agam yang bergelar magister dan pegawai di sebuah SKPA itu menyetiai istrinya.
Setelah itu, tahun 2008 ia bukan lagi suami yang setia.
“Awalnya ia coba-coba ikut jaringan prostitusi online. Teman sekantornya yang mengajak. Temannya itu pun sudah menikah, tapi masih doyan ‘jajan’. Alhasil, suami saya kecanduan. Ia jajan mulai dari Jakarta, Bandung, Solo, Medan, hingga Banda Aceh. Taksiran saya tidak kurang 50 wanita panggilan via online yang sudah ditidurinya selama sepuluh tahun,” kata Ira.
Permainan kotor suaminya itu terungkap saat Ira memergoki sebuah chattingan suaminya dengan seorang wanita di handphone sang suami.
Karena nadanya vulgar, Ira menginterogasi suaminya.
Lantaran terus didesak, alhasil Agam mengaku bahwa ia memang pernah tidur dengan perempuan tersebut.
“Saya shock mendengar pengakuan itu,” kata Ira.
5 Shio Paling Cocok dengan Pasangan Tipe Family Man, Sama-sama Berorientasi pada Keluarga
Penulis | : | Violina Angeline |
Editor | : | Violina Angeline |