Carilah jahe dengan kulit yang tipis, halus, tidak bercacat, dan tembus cahaya.
Dan ketika dipotong, bagian dalam jahe bagus, renyah, dan tidak terlalu banyak berserat.
Jahe yang bagus akan memiliki aroma segar dan pedas.
( BACA JUGA: Koleksi Busana Muslim Shafira yang Terinspirasi dari Jalan Braga Bandung di Indonesia Fashion Week 2018 )
Cara mengupas jahe juga harus menggunakan teknik.
Gunakan ujung sendok logam untuk mengikis kulit.
Untuk memotongnya, jahe bisa dipotong dalam bentuk bulatan, korek api, diparut, dikeringkan, dan dicincang.
Sama seperti bumbu lainnya, rasa jahe akan memudar saat dimasak.
( BACA JUGA: Glamor dan Tetap Santun, Penampilan Terbaru Chacha Frederica dengan Hijab Ini Bikin Jatuh Hati loh! )
Jadi lebih baik masukkan atau tambahkan beberapa jahe di akhir memasak.
Untuk menyimpan jahe, kamu bisa mengupasnya dan menyimpannya ke dalam laci sayuran.
Jahe bisa bertahan selama bermingu-minggu dengan metode penyimpanan ini.
Sedangkan jahe kering dan jahe yang belum dikupas sangat baik disimpan pada suhu kamar. (*)
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Source | : | fine cooking |
Penulis | : | Linda Rahmadanti |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |