"Karena ujung-ujungnya kita semua juga akan dipanggil Tuhan. Ujung-ujungnya kita mati," imbuhnya.
"Kebetulan aja dia (Ray) udah lulus dari ujian hidup duluan. Dia dipanggil duluan, ya udah," sambungnya.
"Mau kita merenung terus, nangisin terus, he's not coming back," tandasnya.
Baca Juga: Pasca Kepergian Sang Adik, Boy William Ungkap Jadi Lebih Dekat dan Sayang Dengan Keluarga
Kehilangan sang adik memang cukup menyakitkan bagi presenter 28 tahun tersebut.
Namun ia selalu mengenang sosok Ray sebagai adik yang menjadi panutan dalam melakukan hal-hal baik.
"Ray adalah orang yang bisa dibilang paling baik sama semua orang," kenangnya.
"Bagi gue, Ray itu banyak ngajarin tentang bagaimana cara kita harus bersikap sama orang-orang," sambungnya.
"Dia itu temannya banyak, banyak yang sayang sama dia," lanjutnya.
"Gue tahu, dia orang yang selalu ingin jadi lebih baik. He always try his best. Dia pengin membuktikan ke keluarga bahwa dia bisa," imbuhnya.
Baca Juga: Lanjutkan Tanggung Jawab Mendiang Sang Adik, Boy William Janji Jaga Para Keponakan
"Cuma kebetulan Tuhan punya rencana yang beda buat dia. Dia dipanggil duluan dan kita sudah mengikhlaskan. Tapi itu yang bakal gue kangenin banget dari dia," pungkas Boy.
(*)
Berjuang Halalin Pacar di Jepang dan Sudah Dilamar, Pria Wonogiri Berujung Ditinggal Nikah: Tak Kusangka
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Nesiana Yuko Argina |
Editor | : | Nesiana Yuko Argina |